batu lunyuk

Nama Lunyuk diambil dari daerah ditemukannya batu tersebut, yaitu daerah Lunyuk di Pulau Sumbawa yang telah menimbulkan pesona tersendiri bagi para pecinta batu muliak. Seperti halnya daerah Maluku dengan Batu Bacan yang harganya sudah melambung tinggi, kemudian di Sumbawa tak mau kalaah muncul juga dengan nama Batu Mulia Lunyuk atau penduduk setempat biasa menyebut dengan balun. Balun memiliki tempat spesial di para pecinta dan kolektor batu mulia karena memiliki jenis yang beraneka ragam serta harganya yang belum melambung seperti batu bacan.

batu lunyuk

Batu lunyuk memiliki ragam yang bervariasi seperti dari segi warna ataupun degradasi warnanya. Dari bentuk fisik terlihat memang berbeda-beda namun tetap itu adalah batu asal sumbawa yang mulai mencuat di tanah Sumbawa yang menjadikan masyarakat setempat sekarang beralih profesi menjadi pencari batu lunyuk. Selain itu harga yang masih relatif murah membuat para pemburu batu mulia berlomba lomba untuk mendapatkannya, karena dikawatirkan harganya menjadi selangit seperti batu bacan, karena bagaimanapun memang batu lunyuk ini sangat mempesona.

Cara Merawat Batu Akik Lunyuk Sumbawa
Lalu bagaimana,cara merawat batu lunyuk berikut ini kami paparkan secara sederhana, sehingga formula perawatan ini bisa di lakukan oleh siapapun, untuk itu simak lebih lengkap ulasannya.

1. Siapkan sebuah wadah atau tempat dari kaca.
2. Masukkan Batu Lunyuk yang kita rawat kedalam wadah dan rendam hingga sempurna menggunakan baby oil.
3. Ketiga, setiap siang jemur batu dan amati perkembangannya.

Demikianlah sedikit pembahasan singkat mengenai Cara Merawat Batu Lunyuk Sumbawa, semoga bermanfaat.